Tempo.Co

Revitalisasi Peran Pramuka
Senin, 15 Agustus 2016
DPR dan Pemerintah sedang membuat format sebuah program fasilitasi

Wakil Ketua Komisi X DPR RI Sutan Adil Hendra mengatakan, Pramuka atau akronim Praja Muda Karana memiliki peranan penting sebagai pemberdayaan generasi muda. Dalam peringatan Hari Pramuka setiap 14 Agustus, Sutan mengatakan jika pendidikan kepramukaan adalah wahana  yang memfasilitasi kemandirian generasi muda dalam membentuk  watak dan mengembangkan potensi diri pemuda.

Karena perannya yang strategis itu, maka pemberdayaan generasi muda harus lahir dari suatu sistem pendidikan. “Dan, peluang ini ada pada gerakan kepanduan,” kata Sutan, Senin 15 Agustus 2016.

Pendidikan Pramuka dapat dilaksanakan di luar lingkungan sekolah dan lingkungan keluarga. Pramuka dipenuhi suasana kebersamaan, persaudaraan, dan fokus melatih potensi sesuai dengan minat dan bakat generasi muda.

Melalui aktivitas diharapkan mampu memoles potensi anak muda sebagai pewaris bangsa. Tantangan yang dihadapi generasi muda Indonesia adalah mengaktualisasikan potensi secara berdaya, kreatif dan unggul. Bagaimana membina mental spritual pemuda dan potensi melalui kegiatan positif. 

Pramuka adalah organisasi yang bebas dari muatan politik dan motif kepentingan lain. Oleh karena itu, DPR dan Pemerintah sedang membuat format sebuah program fasilitasi pemberdayaan generasi muda dan Pramuka sebagai pengeraknya. Revitalisasi Pramuka sudah dilakukan, selanjutnya mendorong peran pramuka secara lebih masif dalam hal pemberdayaan pemuda. (*)