Tempo.Co

Wakil Ketua DPR Tinjau Langsung Rusun Rawa Bebek
Jumat, 16 September 2016
Kalau tidak ke lokasi, terkadang tidak diketahui apa yang sesungguhnya terjadi.

Meninjau langsung kondisi masyarakat yang dipindahkan ke rumah susun, Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon mengunjungi warga rumah susun Rawa Bebek di Pulo Gebang, Cakung, Jakarta Timur, Jumat, 16 September 2016. Fadli hadir bersama Wakil Ketua Komisi II DPR Reza Patria, Wakil Ketua Komisi I DPR Asril Hamzah Tanjung, dan anggota Komisi XI DPR Biem Benyamin.

Selain untuk meninjau langsung, Fadli ingin melihat langsung tempat Muhammad Ilham Ilmi (3 tahun), anak pasangan Suhadi (30) dan Desi (28), meninggal dunia karena terjatuh dari lantai empat kompleks rumah susun Blok A. Lokasi jatuhnya Ilham Ilmi berbentuk lorong yang dibatasi pagar. Suhadi menceritakan, walaupun pagar dibuat setinggi dua meter, celah yang terlalu besar antar-teralis membuat anaknya bisa menerobos pagar dan terjatuh.

“Kalau tidak ke lokasi, terkadang tidak diketahui apa yang sesungguhnya terjadi. Jadi kami langsung ke sini. Karena jeruji di lantai atas tidak memadai, berarti tempat ini kurang berorientasi keselamatan,” kata Fadli. Rusun Blok A ini, menurut dia, kurang layak dihuni untuk keluarga. Selain itu, Fadli meminta warga rusun dibebaskan dari biaya apa pun sampai dipindahkan ke rusun khusus untuk yang sudah berkeluarga. Saat ini, banyak warga yang telah berkeluarga tapi masih menempati unit Rusun Rawa Bebek yang sebenarnya dikhususkan untuk warga lajang.

“Rusun ini diperuntukkan bagi yang belum berkeluarga. Ukuran 6 x 4 meter membuat para keluarga harus mengalami kehidupan yang dikategorikan tidak layak. Lalu, tempat memasak yang terpisah dari ruangan dan jadi satu dengan tempat jemuran rentan menimbulkan kebakaran,” ujarnya.

Dalam diskusi dengan warga rusun, Fadli Zon sempat mendapatkan aspirasi tuntutan ganti rugi atas rumah mereka yang digusur di Kampung Baru, Muara Angke, Pluit, Jakarta Utara. “Kami di sini masih susah cari kerja. Tidak ada ganti rugi dan harus bayar uang sewa,” ujar salah satu penghuni rusun. Fadli pun berjanji akan membicarakan dengan komisi terkait di DPR mengenai keluhan warga Rusun Rawa Bebek. “Kami akan membahas dengan komisi terkait, yaitu Komisi II. Akan kami petakan hak warga mana saja yang belum dipenuhi oleh Pemprov DKI Jakarta,” tuturnya. (*)