Tempo.Co

KOMENTAR+

Berbagi Kurban dengan Warga Ngadiboyo
Senin, 19 September 2016
Hari Raya Kurban menjadi sarana untuk semakin peduli pada kepentingan sosial bagi masyarakat yang membutuhkan.

Anggota DPR RI dari Dapil Jawa Timur VIII Sareh Wiyono prihatin menyaksikan kehidupan warga Desa Ngadiboyo, Kecamatan Rejoso, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Di kawasan ini, hampir semua penduduknya hidup di bawah garis kemiskinan.

“Banyak sekali kaum jompo atau lanjut usia. Untuk mendapat akses kesejahteraan masih sangat sulit, baik untuk kesehatan maupun pendidikan. Pemerintah Daerah Nganjuk harus bertanggung jawab atas kondisi sosial masyarakatnya,” ujar Sareh, Senin, 19 September 2016.

Keprihatinan ini muncul ketika Sareh membagikan paket daging kurban ke rumah-rumah warga Desa Ngadiboyo pada Hari Raya Idul Adha. Sebanyak 1.600 paket daging kurban yang lengkap dengan bumbu kecap, minyak goreng, dan santan ini diberikan kepada semua warga desa yang tinggal di tengah hutan jati ini. Dengan paket lengkap tersebut, para penerima paket diharapkan tinggal mengolahnya saja tanpa harus repot membeli atau mencari bumbu lagi.

Sebelumnya, Sareh didampingi dua putranya, Argowiyono dan Bimantoro, menyembelih hewan kurban di Rumah Aspirasi miliknya di Nganjuk. Ada tiga sapi jenis Brahman seberat lebih-kurang 400 kilogram dan dua ekor kambing untuk disembelih. Perintah agama ini, menurut dia, menjadi sarana untuk semakin peduli pada kepentingan sosial terhadap masyarakat yang membutuhkan. (*)

PARLEMENTARIA+

MAJALAH PARLEMENTARIA
BULETIN PARLEMENTARIA