Wakil Ketua DPR RI Taufik Kurniawan mengatakan bahwa Indonesia dan Portugal siap menjaga hubungan kerjasama di bidang ekonomi dan kebudayaan. Saat ini di Indonesia telah berdiri pusat pembelajaran bahasa Portugis di Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT). Ini poin penting bagi hubungan budaya dan persaudaraan kedua negara. Hal ini disampaikan Taufik saat menerima tamu kehormatan pejabat Kedutaan Besar Portugal untuk Indonesia Pedro Marcelo Curto, Kamis 17 November 2016.
Selain bicara tentang peran kedua negara, Taufik menjelaskan bahwa kedatangan Curto untuk menunjukkan kedekatannya dengan Indonesia yakni berkunjung ke DPR. Curto berharap, DPR pun segera menjadwalkan kunjungan balasan ke Portugal.
“Kami diundang untuk kunjungan balasan. Dulu, parlemen Portugal pernah berkunjung ke Indonesia pada era Pak Susilo Bambang Yudhoyono. Juga ada kunjungan pada program sejuta pohon bersama Cristiano Ronaldo di Bali. Kami harapkan ini bisa mempererat hubungan kedua negara secara bilateral. Atas undangan ini, DPR RI mengucapkan terima kasih. Kami akan atur jadwal sesuai protokol untuk bisa lakukan kunjungan balasan ke Portugal,” kata Taufik
Selain itu, Taufik juga menyampaikan ucapan selamat atas terpilihnya Mantan Perdana Menteri Portugal Antonio Guterres secara aklamasi sebagai Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-bangsa yang baru. Sebanyak 193 negara anggota PBB memilih Guterres untuk menggantikan pejabat lama asal Korea Selatan Ban Ki-moon. (*)