Tempo.Co

Bawang Goreng Palu Bisa Mendunia
Selasa, 28 Maret 2017
Bawang Goreng Palu Bisa Mendunia

Anggota Komisi XI DPR RI dari Fraksi PDI Perjuangan, Indah Kurnia, menyoroti industri yang berbasis kekayaan alam dari Palu, Sulawesi Tengah, khususnya bawang goreng Palu.

“Bawang goreng Palu memiliki ciri khas tersendiri. Selain terasa wangi, gurih, dan kepingan-kepingan bawangnya renyah, tidak ada sedikit pun rasa pahit yang tersisa di lidah. Berbeda dengan bawang goreng biasanya,” tutur Indah saat berkunjung ke Palu, Sulawesi Tengah, belum lama ini.

Indah mengatakan, berdasarkan informasi dari beberapa usaha yang ada di Kota Palu, bawang goreng yang berbahan baku bawang batu, jenis bawang ini berkembang dengan baik di Lembah Kota Palu dan Kabupaten Sigi dengan kualitas nomor satu. Bawang jenis ini memiliki kandungan air sangat minim. “Yang menjadi keunikan bawang goreng ini adalah cara penanaman yang hanya menggunakan sedikit air, dan tanaman ini sangat bergantung pula dengan cuaca Kota Palu, sehingga bawang ini hanya dapat dijumpai di Kota Palu,” ujar Indah.

Karena ini berkaitan dengan permodalan, Indah berharap para stakeholder yang berada di Sulawesi Tengah, baik Pemda, BI, maupun OJK, dapat mengawal atau mendampingi UKM-UKM di Sulawesi Tengah, untuk bersama-sama memproduksi secara besar-besaran bawang goreng Palu, yang memang tidak sama dengan bawang-bawang goreng yang ada di daerah lain.

“Mungkin kita perlu pikirkan bagaimana memberikan permodalan atau pembiayaan yang mereka butuhkan. Karena mereka juga harus membayar supplier petani, dan kemudian menempatkan barang mereka di outlet-outlet di Indonesia, sehingga Palu bisa memiliki produksi yang mendunia,” katanya. (*)