Tempo.Co

Komisi IX Tinjau RSUD Abdul Moeloek Lampung
Senin, 15 Mei 2017
Komisi IX Tinjau RSUD Abdul Moeloek Lampung

Komisi IX DPR meninjau pelaksanaan pelayanan kesehatan Rumah Sakit Umum Daerah Dr H Abdul Moeloek di Provinsi Lampung mulai kondisi gedung, fasilitas alat kesehatan, pelayanan BPJS, serta berdialog dengan seluruh jajaran rumah sakit.

Komisi yang membidangi kesehatan ini mendukung rencana pengembangan terhadap RSUD yang statusnya akan ditingkatkan menjadi rumah sakit kelas A pada 2019. Karena itu, rumah sakit ini harus terus meningkatkan kapasitas pelayanan dan infrastruktur sehingga dapat memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat secara optimal.  

Anggota Komisi IX, Andi Fauziah Pujiwatie Hatta, menilai gedung rumah sakit masih kurang layak untuk sebuah rumah sakit yang sudah lama berdiri dan dengan jumlah penduduk yang cukup besar. Padahal, kata Andi Fauziah, Lampung terletak tidak jauh dari Pulau Jawa. “Jadi seharusnya kesenjangannya tidak begitu besar dibanding Jawa meskipun sudah ada bangunan-bangunan baru dengan peralatan kesehatan yang sudah memenuhi standar,” ujarnya di sela-sela peninjauan di RSUD Dr H Abdul Moeloek, Bandar Lampung, Lampung, Selasa, 2 Mei 2017.

Menurut politikus Partai Golkar ini, ke depan, banyak yang harus dilakukan rumah sakit untuk meningkatkan kapasitas sumber daya manusia serta sarana dan prasarana, termasuk pelayanan terhadap pasien yang juga harus ditingkatkan. “Mungkin dirasakan pasien dan masyarakat sudah cukup baik, tapi tidak boleh berhenti di situ. Tetap harus meningkatkan kapasitas pelayanan, SDM, dan fasilitas alat kesehatan dengan mengikuti perkembangan zaman,” ucapnya.

Menurutnya, kesehatan adalah hak dan investasi, serta sesuatu yang sangat penting dan melekat pada setiap warga negara Indonesia. Namun, kata dia, masih banyak ketimpangan dan kesulitan yang dihadapi negara dalam mengatasi pelayanan kesehatan masyarakat. “Karena itu, Kementerian Kesehatan, pemerintah pusat, dan segenap stakeholder harus terus mempelajari dan mencari solusi terhadap permasalahan-permasalahan pelayanan kesehatan di masyarakat,” kata Wakil Rakyat dari daerah pemilihan Sulawesi Selatan III ini. (*)