Ketua Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Setya Novanto meminta aparat kepolisian menindak tegas para pelaku penembakan di Karawaci dan Cengkareng. Dia juga meminta pihak kepolisian segera menginventarisasi keberadaan pistol ilegal di masyarakat.
"Kita harus menindak tegas para pelakunya. Kita minta pihak kepolisian segera menemukan orang yang melakukan penembakan itu karena ini tidak sesuai dengan ajaran-ajaran kita," ujarnya di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa, 13 Juni 2017.
Seperti diketahui, baru-baru ini telah terjadi dua peristiwa penembakan, yaitu terhadap seorang nasabah bank di daerah Cengkareng dan seorang wanita di daerah Karawaci, Kota Tangerang.
"Pelakunya penting untuk segera ditangkap karena bisa membahayakan keamanan masyarakat. Karena itu, saya berharap, dengan adanya kasus penembakan-penembakan ini, khususnya kepada masyarakat, apabila mengambil uang di bank, seberapa pun kecilnya, tidak ragu-ragu meminta bantuan aparat kepolisian untuk mendampingi. Itu tidak perlu bayar karena sudah merupakan tugas kepolisian," ucapnya.
Menurut Setya, hal itu perlu dilakukan masyarakat supaya semuanya aman dan terkendali. "Saya juga sudah minta polisi segera menginventarisasi peredaran senjata ilegal dan menindak siapa saja yang memilikinya. Mereka harus segera diberantas," katanya.
Setya juga meminta kepolisian memperketat syarat pemberian surat izin kepemilikan senjata api bagi masyarakat. "Kita harus pantau yang tidak punya izin dan harus kita tindak dan dihukum. Apalagi jika melakukan tindakan-tindakan sadis dan brutal. Sebab, itu betul-betul mengancam keamanan masyarakat," ujarnya. (*)