Tempo.Co

KOMENTAR+

Salim Fakhry: Persiapan Mudik 2017 Lebih Baik dari 2016
Rabu, 21 Juni 2017
Seluruh petugas mudik Lebaran diharapkan bisa meningkatkan kinerja agar pelayanan kepada masyarakat benar-benar ada perubahan dari tahun ke tahun.

Anggota Komisi V Dewan Perwakilan Rakyat (DPR), Salim Fakhry, menilai persiapan mudik Lebaran 2017 jauh lebih baik dibanding 2016. Namun ia tetap berharap petugas yang mengatur arus mudik dan balik Lebaran meningkatkan kinerjanya.

Hal itu ia sampaikan saat mengikuti kunjungan spesifik Komisi V DPR ke Provinsi Lampung dan Provinsi Banten baru-baru ini. Dalam kunjungan yang dipimpin Wakil Ketua Komisi V DPR Sigit Sosiantomo (Fraksi PKS) itu, tim meninjau Bandar Udara Radin Inten II dan Pelabuhan Bakauheni di Lampung serta Pelabuhan Merak dan Bandara Soekarno-Hatta di Banten. “Kita berharap seluruh petugas meningkatkan kinerja agar pelayanan kepada masyarakat benar-benar ada perubahan dari tahun ke tahun,” ujar politikus Fraksi Golkar itu setelah meninjau Bandara Soekarno Hatta.

Fakhry berharap titik kepadatan arus mudik, seperti bandara dan pelabuhan, mendapat perhatian dari pemerintah dan pihak terkait. Begitu juga dengan pihak terkait, seperti BMKG, Basarnas, dan kepolisian, tetap bisa menunjang kelancaran mudik. “Angkutan laut di Pelabuhan Bakauheni dan Pelabuhan Merak disarankan agar tertib, jangan seperti tahun-tahun lalu. Penggunan tiket online pun harus dipastikan dapat mengurangi kepadatan pemudik. Pemisahan untuk pemudik sepeda motor dan kendaraan lain juga menjadi terobosan,” ucapnya.

Politikus asal daerah pemilihan Aceh itu pun meminta manifes penumpang kapal mendapat perhatian. Hal ini bertujuan agar tak ada perbedaan jumlah penumpang yang masuk ke kapal dengan data manifes yang dimiliki petugas.

Dalam kesempatan yang sama, Anggota Komisi V DPR, Rita Zahara, meminta ASDP memastikan kapal-kapal yang digunakan dalam mudik kali ini adalah kapal yang laik jalan. Selain itu, skill petugas pun harus diperhatikan. “Saya mengharapkan tenaga SDM yang berkaitan dengan keamanan dan kenyamanan penumpang agar skill-nya dapat diperhatikan sehingga tanggap dalam memberikan pelayanan kepada penumpang,” kata politikus Fraksi Gerindra itu.

Selain itu, politisi asal dapil Riau itu pun mengingatkan agar keamanan dan kenyamanan pemudik tetap terjaga, khususnya pemudik yang menggunakan sepeda motor. “Saya harapkan ASDP meninjau dengan sebaiknya-sebaiknya kondisi di lapangan mulai pembelian tiket, saat masuk kapal, kenyamanan dalam kapal, hingga keluar dari pelabuhan,” ujarnya.

Sementara itu, Direktur Utama ASDP Faik Fahmi mengatakan, untuk mudik tahun ini, pihaknya menyiapkan 58 kapal untuk 2.416 trip. Ia memastikan seluruh kapal sudah dilakukan ramp check. Pihaknya pun sangat memperhatikan keselamatan para penumpang selama perjalanan laut.

ASDP sudah mengantisipasi kejadian yang tidak diinginkan, yang diakibatkan kelalaian penumpang. Selain itu, tahun ini ASDP sudah menerapkan tiket online dan berjadwal sehingga diharapkan bisa mengurangi penumpukan penumpang. (*)

PARLEMENTARIA+

MAJALAH PARLEMENTARIA
BULETIN PARLEMENTARIA