Ketua DPR RI Bambang Soesatyo mengingatkan masyarakat agar mewaspadai serangan kampanye hitam yang dilancarkan oleh kontestan Pemilu. Dia berharap masyarakat tidak mudah terprovokasi oleh tindakan oknum segelintir orang yang menginginkan terjadinya perpecahan di masyarakat.
“Secara jujur harus saya sampaikan, para elite politik kita terkadang ada saja yang menggunakan cara kotor menebar ketakutan untuk mendapatkan simpati masyarakat. Elite politik seperti ini miskin ide dan gagasan. Mereka hanya haus akan kekuasaan, tanpa memikirkan efek penggunaan kampanye hitam,” ujar Bamsoet saat pertemuan Reses DPR RI di Banjarnegara, Jawa Tengah, Jumat, 3 Agustus 2018.
Menurutnya, seharusnya semua pihak menganggap jabatan politik merupakan sebuah amanah. Karenanya, harus didapatkan dengan cara-cara yang bijaksana. Bukan dengan cara kotor yang mengorbankan persaudaraan sebagai sesama anak bangsa.
Anggota DPR RI dari Dapil VII Jawa Tengah yang meliputi Banjarnegara, Kebumen dan Purbalingga ini juga mengajak para kontestan Pemilu menjadikan nurani dan aspirasi rakyat sebagai semangat dan misi perjuangan. Menjadikan rakyat sebagai subjek utama, bukan sekadar objek.
“Dengarkan keluhan, masalah dan aspirasi yang disampaikan oleh rakyat. Hadirlah di tengah mereka. Berusahalah menjadi solusi, bukan malah menjadi penebar benci. Muliakan rakyat, karena sejatinya kedaulatan ada di tangan rakyat,” kata Bamsoet yang baru berhasil duduk sebagai Wakil Rakyat di DPR setelah lima kali mengikuti pemilihan umum. (*)