INFO DPR - Kedatangan sekitar 350 siswa kelas XI Madrasah Aliyah Negeri Leuwiliang Kabupaten Bogor disambut gembira oleh Wakil Ketua DPR RI Fadli Zon. Dia tidak menyangka jika sejumlah siswa sangat perduli dengan persoalan bangsa terutama kondisi ekonomi saat ini.
“Ternyata banyak yang mengikuti, bagaimana perkembangan target ekonomi yang 5,4 persen dan sekarang baru tecapai 5,27 persen dan ada yang tidak memenuhi target. Selama ini masyarakat mengikuti, bahkan siswa saja mengikuti perkembangan ini. Dan itu berita yang menggembirakan,” ujarnya usai menerima para siswa dan guru di Gedung Kura-Kura, Senin, 10 September 2018.
Menurut Fadli, kedatangan para siswa ke Gedung DPR untuk mengenal lebih dekat fungsi dan kewenangan badan legislative sangat positif dan banyak manfaatnya. Apalagi tujuannya untuk menyelesaikan tugas sekolah dan menambah pengetahuan pada mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan (PKn).
Kedatangan para siswa yang umumnya belum pernah berkunjung ke Gedung DPR menunjukkan kepedulian terhadap bangsa dan kinerja lembaga negara. Selain itu, bagi anggota dewan, kedatangan para siswa ini juga sebagai sarana bagi DPR untuk mendapatkan informasi langsung dari pemikiran para siswa.
Saat menerima kunjungan para siswa, Fadli menjelaskan posisi Indonesia merupakan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia setelah India dan Amerika Serikat. Dia menjelaskan bagaimana pemilu presiden dan legislative 2019 adalah moment penting dalam politik Indonesia dan menjadi perhatian dunia.
Fadli juga bercerita tentang perjalanan hidupnya yang diharapkan menjadi motivasi. Fadli sudah menjadi anak yatim sejak duduk di SMP dan harus membiayai hidupnya sendiri. Prestasi akademiknya yang baik membuat dirinya ikut dalam pertukaran pelajar di Amerika. Dan kini, Fadli menjadi salah satu pimpinan di DPR RI. (*)