INFO DPR - Anggota Komisi X DPR RI Marlinda Irwanti mengajak para pemilih pemula untuk aktif dalam menyuarakan pilihannya pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 mendatang. Hal ini penting, mengingat jumlah pemilih pemula yang rata-rata berusia milienial ini mendominasi dari total pemilih di Indonesia. Terhitung, pemilih milenial berjumlah 40 persen atau sekitar 80 juta jiwa dari 193 juta pemilih di Indonesia.
“Di tengah euforia politik yang pragmatis dan money politics, kaum milenial bisa menjadi pemilih yang mampu mengajak kaumnya untuk melihat visi dan misi para calonnya dalam Pilpres maupun Pileg serentak pada 17 April 2019,” ujarnya di Jakarta, Selasa, 5 Maret 2019.
Marlinda Irwanti berharap perbedaan pilihan politik tidak menjadi sarana perpecahan antar masyarakat, karena NKRI harga mati yang harus dijaga bersama. Selama ini kebhinekaan telah menjadi kekuatan bangsa Indonesia.
“Tidak ada negara manapun di dunia yang mempunyai kurang lebih 17 ribu pulau, 1200 suku dan 2500 bahasa dan 6 agama, selain Indonesia,” tutur Marlinda Irwanti.
Dia menegaskan, besarnya wilayah Indonesia ini menjadi tanggung jawab generasi milenial untuk menjaganya agar tetap bersatu dengan perbedaan. Ia berharap pemilih pemula tetap menjaga persatuan dan kesatuan, serta mengamalkan Pancasila dan tidak ikut andil dalam penyebaran ujaran kebencian dan berita bohong (hoax) yang marak di tahun politik ini.
“Kita mengharapkan generasi milenial tidak golput dan memanfaatkan hak pilihnya dengan baik demi kesejahteraan bangsa Indonesia lima tahun ke depan dan menjadi pemilih cerdas dan menghindari money politics, agar terpilih pemimpin-pemimpin yang terbaik di Indonesia,” kata Marlinda Irwanti. (*)