Tempo.Co

KOMENTAR+

Perlu Sinergi MKD DPR RI, Kepolisian dan Kejaksaan
Jumat, 15 Maret 2019
Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI Achmad Zacky Siradj mengatakan, sinergi MKD DPR RI, Kepolisian dan Kejaksaan Tinggi merupakan kekuatan ke depan dalam menjaga etika, hukum, ketaatan, dan martabat.

INFO DPR - Anggota Mahkamah Kehormatan Dewan (MKD) DPR RI Achmad Zacky Siradj mengatakan, sinergi MKD DPR RI, Kepolisian dan Kejaksaan Tinggi merupakan kekuatan ke depan dalam menjaga etika, hukum, ketaatan, dan martabat. Oleh karena itu dia berharap, jajaran kepolisian dan kejaksaan selalu bersinergi menegakkan etika keberadaban kehidupan berbangsa dan bernegara. Hal ini disampaikannya ketika mengikuti pertemuan Tim Kunjungan Kerja MKD DPR RI dalam rangka sosialisasi kepada Kepolisian dan Kejaksaan Tinggi Provinsi Kalimantan Selatan, di Aula Bhayangkari Mapolda Kalsel, Banjarmasin, Selasa, 12 Maret 2019.

Saat ini masyarakat Indonesia sedang mengalami distrust kepada suatu institusi. Faktanya hampir seluruh institusi-institusi di dalam masyarakat sering dilihat sebelah mata. Kondisi ini terjadi karena perilaku dan tindakan sejumlah oknum di institusi yang menghancurkan institusi itu sendiri.

“Masyarakat yang kehilangan kepercayaan diri ini adalah karena cerminan dari ketidakdisiplinan kita terhadap etika. Kita sebagai negara mempunyai konsep tentang kemanusiaan, kemanusiaan yang adil dan beradab. Turunan dari itu, semua institusi harus menjabarkannya dan menjaganya agar manusia indonesia itu beradab yaitu etika,” ujar Achmad Zacky Siradj.

Dia juga menyampaikan, ke depannya akan ada anggota dewan yang datang dari generasi milenial. Yang memiliki watak dan karakteristik generasi milenial.

“Dimanapun mereka berada tentu ada corak yang berbeda. Sering kali diidentifikasi generasi milenial itu sangat ego, main menerabas, dan tidak mau diatur. Generasi ini yang kemudian akan memasuki lapangan DPR,” kata Achmad Zacky Siradj. (*)

PARLEMENTARIA+

MAJALAH PARLEMENTARIA
BULETIN PARLEMENTARIA