Tempo.Co

KOMENTAR+

Komunitas Motor Harley Juga Menggerakkan Roda Ekonomi
Minggu, 17 Maret 2019
Ketua DPR RI Bambang Soesatyo senang karena keberadaan komunitas motor yang tergabung dalam Harley Davidson Club Indonesia (HDCI), tidak hanya berfungsi sebagai perekat persaudaraan antar bikers saja, ataupun menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas.

INFO DPR - Ketua DPR RI Bambang Soesatyo memuji kegiatan komunitas motor Harley Davidson Club Indonesia (HDCI). Sebab, komunitas ini tidak hanya berfungsi sebagai perekat persaudaraan antar bikers saja, ataupun menjadi pelopor keselamatan berlalu lintas. Namun, bisa juga menggerakkan roda ekonomi melalui toko atau store penyediaan aksesoris dan berbagai kebutuhan bikers.  

"Saya mendukung penuh kehadiran toko-toko seperti ini yang melibatkan industri usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) sebagai pemasok kebutuhan aksesorisnya, mulai dari baju, jaket, tas kulit hingga sepatu. Jadi perputaran uang para pecinta motor juga bisa menyentuh ekonomi rakyat," ujar Ketua DPR RI ketika menghadiri soft opening HDCI Store dan Kafe Urban Garage di Mall Kuningan City Jakarta, Minggu, 17 Maret 2019.  

Hadir dalam acara itu Ketua Umum HDCI Komjen Pol (Purn) Nanan Sukarna, anggota Komisi XI DPR RI Ahmadi Nur Supit dan Misbakhun, pengusaha Romy Winata, runner-up Puteri Indonesia 2019 Jolane Marie Cholock Rotinsulu, senior dan sesepuh HOG Jadoel Tito Sulistio, Ketua Umum MBI Rio Castilo dan komunitas para bikers lainnya.

Bambang Soesatyo optimis HDCI maupun komunitas motor lainnya bisa menghadirkan trickle down effects terhadap perekonomian. Tak bisa dipungkiri bahwa para anggota komunitas motor kebanyakan berasal dari kalangan atas, sehingga perputaran uangnya pun cukup besar.

"Di Harley Davidson Club Indonesia saja, jumlah anggota sudah lebih dari 4.000 orang yang tersebar di berbagai daerah. Belum lagi dari komunitas lainnya. Bayangkan jika satu anggota membelanjakan sekurangnya Rp 1 juta setiap bulannya untuk melengkapi kebutuhan aksesoris motor. Perputarannya akan mencapai miliaran," katanya.

Oleh karena itu Bambang Soesatyo mendorong agar toko serupa dibuka di berbagai daerah. Sehingga bisa memeratakan penjualan, sekaligus mempermudah para anggota komunitas motor di daerah.

"Kita harus dukung sekecil apapun usaha yang bisa menggerakan roda perekonomian. Bahkan tak hanya toko offline, peluang toko online juga sangat besar. Apalagi saat ini sudah banyak anak-anak muda yang gabung di komunitas motor. Kebiasaan mereka yang senang dengan belanja online juga harus disentuh," ujar dia. (*)

PARLEMENTARIA+

MAJALAH PARLEMENTARIA
BULETIN PARLEMENTARIA