Tempo.Co

KOMENTAR+

Ini Potensi Wisata di Ogan Ilir
Selasa, 30 Juli 2019
Perlu adanya bantuan dari tingkat pusat untuk program-program pariwisata, terutama untuk wisata alam, karena banyak potensi alam yang menarik.

INFO DPR - Potensi Kabupaten Ogan Ilir di Provinsi Sumatera Selatan cukup menjanjikan, baik dari sisi wisata alam maupun wisata budaya. Oleh karena itu, Pemerintah Kabupaten Ogan Ilir seharusnya melakukan pengembangan pariwisata terhadap berbagai potensi yang dimiliki. Demikian hal ini Anggota Komisi X DPR RI Nuroji saat mengikuti Kunjungan Kerja (Kunker) Reses Komisi X DPR RI ke Ogan Ilir, Sumatera Selatan, Jumat, 26 Juli 2019.

“Perlu adanya bantuan dari tingkat pusat untuk program-program pariwisata, terutama untuk wisata alam karena banyak potensi alam yang menarik, seperti wisata pantai sungai," ujar Nuroji.

Selain wisata alam, wisata budaya juga dapat dikembangkan. Dia melihat warga Ogan Ilir mempunyai keahlian membuat rumah adat Sumatera Selatan. Potensi ini bisa dikembangkan menjadi wisata budaya yang nantinya dapat dipromosikan hingga ke seluruh tanah air dan internasional. "Sehingga dapat juga membangkitkan industri ekonomi kreatif, khususnya di Ogan Ilir," ucapnya.

Dan, tidak hanya di Ogan Ilir. Pengembangan pariwisata juga harus dilakukan di tingkat provinsi. 

Menurut Nuroji, selain Jembatan Ampera, di Sungai Musi dapat ditambahkan lagi jembatan-jembatan yang ikonik sehingga dapat menarik wisatawan untuk berkunjung.

"Saya rasa itu bisa menjadi modal utama Sumatera Selatan dalam mengembangkan destinasi wisata. Seperti membangun jembatan lain di atas Sungai Musi, selain Jembatan Ampera," ujarnya.  

Untuk pengembangan pariwisata budaya, pemerintah daerah juga dapat meningkatkan promosi terkait sejarah tempat-tempat wisata budaya yang ada. Seperti Pulau Kemaro, Benteng Kuto Besak, Masjid Muhammad Cheng Hoo.

"Dapat disosialisasikan dan dipromosikan juga pencampuran budaya Cina dan Palembang. Ini menjadi daya tarik tinggi bagi wisatawan," kata Nuroji. (*)

PARLEMENTARIA+

MAJALAH PARLEMENTARIA
BULETIN PARLEMENTARIA