INFO DPR — Anggota DPR RI, Johny G Plate, mendukung siapa pun menteri yang akan mengisi kabinet Presiden Joko Widodo dan Wakil Presiden Ma’ruf Amin, termasuk jika orang yang dipilih berasal dari luar koalisi mereka selama ini. Dalam keterangannya di Gedung DPR RI, Kamis, 17 Oktober 2019, Johny mengatakan agar siapa pun orang yang ditempatkan dalam kabinet harus mengikuti visi dan misi presiden terpilih.
“Tidak ada visi dan misi menteri, apalagi visi dan misi pihak lain, tidak ada. Itu berarti dalam rangka pelebaran koalisi harus menerima visi dan misi serta program presiden,” kata Johny.
Kemudian, Johny berharap pelebaran koalisi dapat berdampak pada kepastian peningkatan kinerja kabinet dan peningkatan kualitas kabinetnya menjadi lebih baik. Selain itu, pelebaran koalisi harus bermakna terjalinnya koordinasi antarportofolio kabinet menjadi lebih baik karena melakukan tugasnya sesuai visi dan misi presiden.
“Saya percaya Pak Jokowi dengan segudang pengalamannya pasti mengambil keputusan yang tepat untuk kejayaan negeri kita,” ucap dia.
Di samping itu, Johny juga menilai jika pada periodenya yang kedua ini, Presiden Jokowi dipastikan akan memberikan elemen surprise. Jokowi dipastikan akan mengumumkan nama-nama menteri kabinetnya lebih cepat dibandingkan saat menjabat presiden di periode pertama. Elemen surprise lainnya dimungkinkan ada kaitannya dengan efektivitas kabinet, termasuk susunan kabinet, nomenklatur kabinet.
“Apakah di situ perlu ada pemekaran, pemisahan atau tidak sebelum keputusan akhir. Misalnya ada nomenklatur baru tentu didiskusikan implikasinya apa, implikasi Aparatur Sipil Negara, nomenklatur anggaran, implikasi job description, job division, itu kan butuh waktu dan itu didiskusikan dengan Bapak Presiden,” katanya.
Elemen of surprise ini diyakini untuk kemeriahan demokrasi di Indonesia. Dan, apapun keputusan presiden, politisi asal Partai Nasdem ini tetap mendukung.
“Apapun keputusan presiden akan kami dukung karena itu punya satu tujuan yang sama yaitu keberhasilan kabinet. Keberhasilan kabinet, yaitu keberhasilan Nasdem, keberhasilan negara,” ucapnya. (*)