Menjelang libur Idul Fitri, sejumlah anggota legislatif melakukan pengawasan terhadap harga-harga barang. Komisi IV DPR meninjau harga kebutuhan pokok di Pasar Kramat Jati. Kemudian, rombongan melanjutkan perjalanan menuju Pasar Induk Rauh Kota Serang, Banten, Senin, 21 Juni 2016, untuk memantau ketersediaan pangan menjelang Lebaran 2016.
Di Pasar Induk Rauh, harga daging sapi naik dari Rp 80 ribu menjadi Rp 120 ribu per kilogram. Kenaikan daging sapi di Pasar Induk Rauh dianggap masih wajar. Sebab, menjelang hari raya Idul Fitri, permintaan masyarakat akan kebutuhan daging sapi cukup tinggi.
Dalam kunjungan itu, para pedagang daging sapi mengeluh dan berharap pemerintah menurunkan harga daging, terutama mendekati hari raya Idul Fitri.
Wakil Ketua Komisi IV DPR Siti Hediati Soeharto, selaku ketua tim rombongan, menanggapi akan merespons harapan tersebut dan meminta kementerian terkait membenahi mata rantai distribusi sapi. Dia menyarankan peternak sapi lokal harus menyiapkan diri membesarkan sapi jauh-jauh hari sebelum siap dipasarkan untuk kebutuhan puasa dan Lebaran.
Rombongan juga meninjau harga sayur-sayuran yang masih stabil.
Sementara itu, pengawasan bahan pokok juga dilakukan Tim Kunjungan Kerja Spesifik Komisi V DPR RI. Mereka berencana melakukan peninjauan kesiapan infrastruktur dan angkutan Lebaran tahun 2016 di Provinsi Jawa Timur pada Kamis dan Jumat, 23 dan 24 Juni 2016.
Tim Komisi V DPR RI yang melakukan kunjungan kerja ke Jawa Timur ini dipimpin Wakil Ketua Komisi V Muhidin M. Said didampingi Ketua Komisi V Fary Djemi Francis beserta 12 orang anggota Komisi V antara lain Budi Yuwono, Rendy M.A. Lamadjido dan Sadarestuwati, Gatot Sudjito dan Hamka B. Kady, Moh. Nizar Zahro dan Andi Iwan Darmawan Aras, Willem Wandik, Sungkono, Neng Eem Marhamah Zulfa Hiz, Sigit Susiantomo, Fatmawati Rusdi, Soehartono, dan Fauzih H. Amro.
Tim Komisi V DPR ini pada Kamis, 23 Juni 2016, akan mengunjungi Bandara Juanda dan melakukan pertemuan dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, Otoritas Bandara Juanda, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Badan SAR Nasional (Basarnas), Direksi PT Angkasa Pura I, dan Lembaga Penyelenggara Pelayanan Navigasi Penerbangan Indonesia, dan dilanjutkan peninjauan terminal, posko, penanganan bagasi, dan navigasi Bandara Juanda. Tim Komisi V DPR juga akan meninjau Jalan Tol Waru-Juanda, Terminal Purabaya Bungurasih, dan Stasiun Pasar Turi di Surabaya.
Pada hari Jumat, Tim Komisi V DPR melanjutkan inspeksi ke Jalan Tol Surabaya-Gempol dan Pelabuhan Tanjung Perak, serta melakukan pertemuan dengan Direktorat Jenderal Perhubungan Laut, Otoritas dan Syahbandar Pelabuhan Tanjung Perak, Direksi PT Pelindo III, PT ASDP, PT Pelni, BMKG, dan Basarnas. (*)